Pekan pertama Free Fire World Series 2025 Jakarta resmi berakhir pada 2 November 2025 dengan hasil yang penuh kejutan. Turnamen global bergengsi ini mempertemukan 18 tim terbaik dunia untuk memperebutkan gelar juara dunia Free Fire sekaligus kehormatan membawa pulang trofi ke negara masing-masing.
Indonesia diwakili oleh dua tim papan atas, RRQ Kazu dan EVOS Divine. Kedua tim tampil di hadapan ribuan penonton lokal yang memadati venue, serta jutaan penggemar yang menyaksikan siaran langsung melalui kanal resmi FF Esports ID. Hasilnya, RRQ Kazu menunjukkan performa gemilang dan menjadi kebanggaan Indonesia, sementara EVOS Divine masih berjuang untuk bangkit di pekan kedua.
RRQ Kazu Amankan Posisi Kedua, Selangkah Menuju Grand Finals
Performa RRQ Kazu di pekan pertama Free Fire World Series 2025 Jakarta menjadi sorotan besar. Tim asuhan pelatih Adi Gustiawan tampil konsisten sejak hari pertama babak Knockout hingga hari terakhir, dengan strategi matang dan kerja sama tim yang solid di setiap ronde.
RRQ Kazu berhasil menutup klasemen pekan pertama di posisi kedua dengan total 173 poin, hanya terpaut lima poin dari juara bertahan asal Brasil, Fluxo, yang memimpin klasemen sementara dengan 178 poin. Dalam pertandingan hari terakhir, RRQ Kazu mencatatkan dua kali Booyah di game pertama dan kelima. Meski bukan tim dengan jumlah eliminasi tertinggi, kestabilan mereka dalam mengumpulkan placement point menjadi kunci utama.
“Ini baru langkah awal. Kami senang bisa berada di posisi kedua, tapi kami sadar masih banyak hal yang perlu ditingkatkan sebelum Grand Finals. Target kami jelas: trofi Free Fire World Series 2025 harus tetap di Indonesia,” ujar Coach Adi Gustiawan seusai pertandingan.
Hasil ini memastikan RRQ Kazu menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang melaju ke babak Swiss Stage mode Clash Squad, yang akan berlangsung pada 5–6 November 2025. Di laga pembuka, RRQ Kazu akan menghadapi All Gamers Global dari Thailand, lawan tangguh yang juga tampil impresif di pekan pertama.
EVOS Divine Hadapi Tekanan Berat di Pekan Pertama
Berbeda dengan RRQ Kazu, EVOS Divine belum menemukan performa terbaiknya. Sebagai juara Esports World Cup: Free Fire 2025, banyak penggemar menaruh harapan besar pada tim berjuluk “Macan Putih” ini. Namun, hasil pekan pertama jauh dari ekspektasi.
EVOS Divine hanya mampu menempati peringkat ke-13 dengan total 95 poin, tertinggal 27 poin dari Team Solid (Brasil) di posisi ke-12. Mereka belum berhasil meraih satu pun Booyah selama tiga hari pertandingan.
Pemain muda Rasyah Rasyid mengakui timnya masih beradaptasi dengan META baru yang berbeda dari musim sebelumnya.
“Kami masih menyesuaikan diri dengan perubahan META dan gaya bermain tim-tim luar. Tapi kami tidak akan menyerah. Pekan kedua akan jadi kesempatan kami untuk bangkit dan membuktikan bahwa EVOS Divine masih layak berada di panggung dunia,” ujarnya penuh semangat.
EVOS Divine kini harus memanfaatkan sisa kesempatan di pekan kedua (7–9 November 2025) untuk mengejar ketertinggalan. Jika gagal menembus posisi delapan besar, mereka akan kehilangan peluang tampil di Grand Finals yang akan digelar di Indonesia Arena pada 14 November 2025.
Dinamika Ketat Antartim Dunia
Babak Knockout Free Fire World Series 2025 pekan pertama menyajikan drama luar biasa. Hari pertama (31 Oktober 2025) mempertemukan Grup A dan C yang diisi tim-tim kuat dari Brasil, Thailand, dan Vietnam. Fluxo langsung mencuri perhatian dengan Booyah di game pembuka setelah menyingkirkan enam tim sekaligus.
Sementara itu, tiga tim asal Vietnam — GOW, Heavy, dan P Esports — menunjukkan kekuatan baru di paruh akhir pertandingan dengan merebut tiga Booyah berturut-turut. All Gamers Global dari Thailand menutup hari pertama di puncak klasemen dengan 79 poin, unggul tipis dari Fluxo di posisi kedua.
Di hari kedua (1 November 2025), RRQ Kazu dan EVOS Divine mulai bertanding melawan tim-tim Grup C. RRQ tampil impresif dengan Booyah di laga pertama, sedangkan EVOS masih kesulitan menyesuaikan ritme permainan dan menutup hari di posisi sembilan klasemen harian.
Hari terakhir (2 November 2025) menjadi ajang kejutan bagi tim P Esports (Vietnam) yang tampil agresif dengan 110 poin dan 61 eliminasi — rekor tertinggi sepanjang pekan pertama. RRQ Kazu kembali konsisten di papan atas, sementara EVOS Divine belum mampu mempertahankan momentum.
Delapan Tim Lolos ke Swiss Stage Mode Clash Squad
Usai babak pertama, delapan tim terbaik resmi melangkah ke Swiss Stage mode Clash Squad Free Fire World Series 2025 Jakarta, yaitu:
-
Fluxo (Brasil)
-
RRQ Kazu (Indonesia)
-
P Esports (Vietnam)
-
Movistar R7 (LATAM)
-
E1 (Brasil)
-
Heavy (Vietnam)
-
All Gamers Global (Thailand)
-
GOW Esports (Vietnam)
Format Swiss Stage akan mempertemukan tim berdasarkan hasil pertandingan sebelumnya, di mana pemenang akan melawan pemenang, dan yang kalah akan saling bertemu. Empat tim terbaik dari babak ini akan melaju ke Semi Finals dan Grand Finals mode Clash Squad yang dijadwalkan pada 14 November 2025.
Top Up Free Fire di VocaGame Lebih Murah!
Kamu bisa ikut merasakan semangat Free Fire World Series 2025 dengan meningkatkan pengalaman bermainmu lewat top up Diamond Free Fire di VocaGame.
VocaGame menawarkan harga termurah, proses instan, dan 100% aman untuk semua pemain Free Fire di Indonesia. Cukup masukkan Player ID, pilih jumlah Diamond yang kamu inginkan, lalu selesaikan pembayaran melalui metode favoritmu—mulai dari e-wallet, transfer bank, hingga pulsa.
Dengan top up di VocaGame, kamu bisa membeli skin eksklusif, bundle spesial, dan item premium yang digunakan para pro player di ajang dunia seperti RRQ Kazu dan EVOS Divine. Jangan tunggu sampai event berakhir—top up sekarang di VocaGame dan buktikan kalau kamu juga siap menjadi bagian dari Era Indonesia Juara!

